Wakil Ketua Forum Geusyik Lhoksukon Bantah Berita Miring Terkait Bimtek


Aceh Utara, JARRAKPOSACEH — Wakil Ketua forum geusyik Lhoksukon Ibnu Azwar yang didampingi oleh humas dan bendahara Forum geusyik saat ditemui awak media membantah terhadap tudingan yang dialamatkan kepada Forum Geusyik Lhoksukon terkait Bimtek Geusyik ke Banda Aceh
Dirinya mengatakan, “saya sangat mensesalkan apa yang telah di sampaikan oleh oknum Geusyik tersebut, Karna bimtek ini tidak ada paksaan, buktinya ada dua desa yang tidak ikut bimtek tahun ini, dan ini bukan program titipan jangan ada yang mengatakan ini program titipan”. Katanya
“Tidak Ada unsur paksaan dalam kegiatan bimtek tersebut, ini murni atas kesiapan para Geusyik itu sendiri, dan saya juga punya Buktinya, mereka semua menandatangani berita acara tersebut, Jadi dari mana mereka beramsumsi bahwa ini ada unsur paksaan. tanya geusyik Ibnu kepada Sejumlah awak media
Terkait uang yang disetorkan kepada Forum geusyik, kami forum geusyik ini adalah perwakilan dari Lembaga kajian pelatihan manajemen (LKPM) yang menyelenggarakan pelatihan, jadi bukan kami yang menyelenggarakan pelatihan tersebut, jangan salah paham. kata ibnu Azwar
uang sebanyak 75 juta itu Bukan untuk satu Kegiatan pelatihan, tapi untuk 4 bidang kegiatan pelatihan, jangan salah menafikannya. Bahkan kalo mereka mengatakan tidak ada dalam Musrembangdes, itu mustahil, jika tidak ada musyawarah bagaimana ini bisa ada di APBG, kan Gak masuk di akal. Imbuh wakil Ketua forum geusyik
Ibnu Azwar menambahkan bimtek tersebut gunanya agar pihak desa mengerti dan paham akan BUMG karna salah satu narasumbernya dalam pelatihan tersebut adalah pengurus BUMG BlangKrung Aceh Besar yang sudah sukses dalam membangun BUMG didaerahnya. Katanya
Lanjutnya dan kalau memang kami menyalahi aturan maka perwakilan dari DPMKS Aceh Utara yang diwakillan oleh ibu Hanum mungkin beliau tidak akan hadir untuk membuka acara bimtek di Banda Aceh, Cetusnya
akan tetapi alhamdulillah sesuai dengan hasil pantauan kami beliau hadir dan membuka acara bimtek dengan resmi, beliau juga berpesan agar para peserta nantinya menjadikan BUMG BlangKrung sebagai contoh BUMG yang makmur bagi desa2 di Lhoksukon, tutupnya
Sampai berita ini ditayangkan media ini belum berhasil mendapatkan konfirmasi dengan Kasi Pmd kecamatan Lhoksukon ( Red )